Makalahini disusun agar pembaca dapat memperluas pengetahuan tentang pengertian perencanaan kurikulum, karakteristik perencanaan kurikulum, asas perencanaan kurikulum, dan tahap perencanaan kurikulum, yang kami sajikan berdasarkan pengamatan dari berbagai sumber.Makalah ini di susun oleh penyusun dengan berbagai rintangan. Baik itu yang datang dari diri penyusun maupun yang datang dari luar.
You're Reading a Free Preview Page 7 is not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Page 11 is not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 15 to 28 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 32 to 42 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 49 to 53 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 57 to 68 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 75 to 79 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 83 to 88 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 94 to 95 are not shown in this preview.
PengertianGood Governance Menurut Para Ahli. 1. Bank Dunia. Good Governance ialah suatu konsep pada penyelenggaraan manajemen pembangunan yang solid dan bertanggung jawab sejalan dengan demokrasi dan pasar yang efisien, penghindaran salah alokasi dan investasi yang langka dan pencegahan korupsi baik secara politik maupun administrative
Istilah “manajemen” seringkali menimbulkan tanggapan yang campur aduk, apalagi di lingkungan organisasi nirlaba. Soalnya istilah-istilah tersebut menimbulkan kesan sebagai suatu kumpulan pejabat organisasi perusahaan atau pabrik karena istilah ini memang berasal dari sanayang menentang para pekerja mereka, padahal organisasi nirlaba justru sangat tertarik untuk mengorganisir kaum buruh. Seringkali istilah manajemen memang diartikan sebagai sekelompok orang pimpinan dalam “manajemen” . Kita seringkali mendengar seseorang di sebuah perubahan atau pabrik mengatakan “Pihak manajemen sudah memutuskan...”, “Saya sudah melaporkan kepada pihak manajemen” dan sebagainya. Kelompokpimpinan manajemen ini memang sering dianggap sebagai biang keladi semua ketidakberesan yang terjadi dalam suatu organisasi, atau bahkan ketidakberesan yang terjadi di tengah masyarakat luas. Tidak heran jika banyak manajer yang sering tak mau dikenali sebagai manajer. Lebih dari itu, istilah manajemen terlalu sering dikaitkan dengan sebuah perusahaan yang sekedar mencari untung.Terj Roem Topatimasang, P3M, 1988 Penggalan paragraf diatas menunjukkan bahwa sebetulnya istilah “manajemen” masih bias. Ada semacam anggapan bahwa manajemen organisasi adalah tidak sama antara masing-masing organisasi, provit dan non-provit. Dalam organisasi provit, hal ini lebih dikenal dengan istilah Public RelationsPR.
MacI. 6kl6cqx5n2.pages.dev/4006kl6cqx5n2.pages.dev/8866kl6cqx5n2.pages.dev/1146kl6cqx5n2.pages.dev/1726kl6cqx5n2.pages.dev/5606kl6cqx5n2.pages.dev/9086kl6cqx5n2.pages.dev/1046kl6cqx5n2.pages.dev/826
asas asas manajemen menurut para ahli